Minggu, 18 September 2011

“perkomedian”





Stand Up Comedy tergolong masih baru dalam jagad “perkomedian” di Indonesia. Di Indonesia, stand up comedy tergolong telat perkembangannya dibanding negara lain khususnya Amerika. Hal tersebut sangat lumrah melihat perkembangan awalnya, stand up comedy berkembang lebih dulu di kawasan Eropa dan Amerika sejak abad ke-18. Untuk dikawasan asia sendiri seperti malaysia, jepang serta india pun sudah memiliki stand up comedian senior dan terkenal, sementara di Indonesia hanya segelintir orang yang tahu akan stand up comedian di Indonesia sendiri. Beberapa orang yang mungkin menjadi pionir dalam perkembangan stand up comedy awal adalah warkop yaitu dono kasino indro yang mengawali karir mereka di radio serta pangung-panggung komedi sebelum akhirnya terjun ke dunia film. Lewat radio serta panggung komedi dimana mereka diharuskan untuk menyampaikan lelucon secara monolog, menjadikan warkop salah satu pionir stand up comedy walaupun sebenarnya stand up comedy hanya 1 orang dan mereka bertiga. Kemudian ada Taufik Savalas meskipun dari beberapa sumber yang saya baca, secara teori beliau bukanlah stand up comedian karena beliau hanya menyampaikan joke atau biasa disebut joke telling seperti contohnya “3 orang beda suku datang ke bar pesen minuman, orang jawa pesan mariMas, orang makasar pesan kratingDaeng dan ambon pesan Betadine”. Sedangkan, stand up comedy lebih ke komedi monolog yang membahas isu sosial sehari-hari. Namun meskipun seperti itu, alm. Taufik Savalas dapat dikategorikan sebagai salah satu pionir awal dalam perkembangan stand up comedy Indonesia karena dia menyampaikan joke secara one man show.
Stand up comedy sendiri merupakan sebuah acara komedi one man show dimana si komedian ini atau biasa disebut dengan Comic menyampaikan lelucon melalui monolog. Lelucon ini bukanlah joke telling melainkan penceritaan ulang dari fenomena-fenomena atau kejadian serta isu sosial yang terjadi di sekitar masyarakat dengan disertai bumbu komedi. Jadi, bisa dikatakan stand up comedy ini merupakan komedi yang cerdas serta dewasa.
Stand Up Comedy sendiri merupakan sebuah acara komedi yang hanya bisa dinikmati oleh orang-orang yang berpikiran terbuka dan luas, tidak mudah tersinggung dan benar-benar menikmati setiap lelucon yang ada tanpa harus terbawa emosi ataupun ketidaksukaan karena isinya yang penuh kritikan. Hal itulah yang mungkin menghambat perkembangan stand up comedy di Indonesia, karena sifat orang-orang Indonesia yang mudah tersinggung, marah dan sulit dalam menerima kritikan walaupun hal itu telah disampaikan secara casual lewat lelucon.
Di amerika sendiri, bila kita melihat acara-acara stand up comedy yang ada di kanal youtube, kita dapat melihat isi dari setiap lelucon itu yang membawa ras, agama bahkan anggota pemerintahan seperti presiden dan menteri-menterinya. Tapi buktinya, rakyat amerika tetap menyukai stand up comedy dan tidak ada yang terpengaruh dengan lelucon-lelucon yang dibawakan oleh setiap comic. Justru, orang amerika semakin terbuka pikirannya setelah menonton acara tersebut. Banyak juga artis hollywood yang mengawali karir mereka di panggung stand up comedy seperti Seth Rogen, Robin Williams serta Martin Lawrence.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar